Pengamat Tafsirkan Pesan Utama Pidato Megawati dalam HUT ke-50 PDIP

by -507 Views
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di HUT PDIP ke-50

Jumat, 13 Januari 2023 – 13:08 WIB

VIVA Politik – Pidato Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Sukarnoputri dalam ulang tahun PDIP ke-50 memberikan pesan-pesan politik yang kuat, padat dan bermakna mendalam bagi penguatan kualitas politik demokrasi di Indonesia. Pesan yang berakar mendalam pada tradisi politik progresif para pendiri bangsa yang terutama digariskan oleh Sukarno. 

“Pesan utamanya kalau ditafsirkan bahwa partai politik bukan sekedar mobil rental bagi calon eksekutif maupun legislatif untuk menapak pada kursi kekuasaan, namun partai adalah penyambung lidah rakyat Indonesia atau partai seharusnya memiliki bonding atau ikatan yang kuat dengan rakyat,” ujar Dosen ilmu politik Universitas Airlangga (Unair),  Airlangga Pribadi Jumat, 13 Januari 2023.

Oleh karena itu dengan bahasa merakyat seperti dijelaskan oleh Megawati bahwa kalau salaman sudah sejiwa maka tidak terasa anyep. Sebagai manifestasi dari menyatunya interaksi rakyat dengan partai, maka politisi dalam lembaga politik baik eksekutif maupun legislatif maka partai memiliki tanggungjawab untuk mendampingi, memberi masukan, mengontrol bahkan memberikan koreksi dan teguran atas dasar garis ideologi yang disepakati dalam proses komitmen politik yang telah dibangun.

“Pesan penting yang juga dikemukakan oleh Megawati bahwa partai adalah organisasi politik yang memiliki tujuan kolektif untuk menciptakan pemimpin yang organik dalam koneksi antara kebijakan pemerintah-garis ideologi-partai politik- aspirasi rakyat yang koheren dan tidak terputus,” sebut Airlangga.

“Oleh karena itu kita bisa melihat ilustrasinya dalam pidato Megawati dengan bahasa sederhana dan merakyat. Beliau menceritakan kembali tentang pentingnya membangun solidaritas dalam fase-fase awal perjuangan melawan otoritarianisme Suharto untuk mengingatkan kembali bahwa perjuangan politik yang diikat oleh organ politik partai politik dan aspirasi rakyat harus berpijak pada disiplin politik, pondasi ideologi kerakyatan dan komitmen kekuasaan untuk menjaganya,” lanjutnya.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat HUT PDIP ke-50 di Jiexpo, Kemayoran.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat HUT PDIP ke-50 di Jiexpo, Kemayoran.

Halaman Selanjutnya

Disisi lain saat Megawati bicara apabila selfie banyak yang akan mendukungnya, bukan seperti pembahasan yang ada di ruang publik bahwa dia narsis, namun justru Megawati sedang mengkritik narsisme politik dengan bahasa yang satire, bahwa politik itu soal substansi menjadikan ideologi sebagai arah jalan menerangi perjalanan bersama rakyat jembatan emas kemerdekaan bahwa berpolitik bukan gimmick pencitraan. 

img_title

Sumber: www.viva.co.id

No More Posts Available.

No more pages to load.