capitalinc.co.id

PKB Legowo jika Cak Imin Jadi Cawapresnya Prabowo

Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

Kamis, 17 November 2022 – 23:40 WIB

VIVA Politik – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih tetap memperjuangkan Ketua Umum Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai bakal calon presiden (capres) RI pada Pemilu 2024 sesuai hasil muktamar. Tapi, PKB juga legowo jika Cak Imin nanti dalam hitungan realistisnya dicalonkan sebagai calon wakil presiden RI.

Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB, Maman Immanulhaq menjelaskan amanat muktamar adalah bahwa Ketua Umum Cak Imin menjadi calon presiden. Amanat muktamar dijadikan landasan bagi PKB memperjuangkan elektabilitas dan popularitas Cak Imin.

Setelah itu, kata dia, PKB melakukan lobi-lobi karena memang tidak bisa mengusung sendiri berbeda dengan PDI Perjuangan. Hingga akhirnya, berkomunikasi secara firm dengan Partai Gerindra walaupun belum ada kesepatakan calon presiden dan wakil presiden sekadar kerja sama.

Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI fraksi PKB, Maman Imanulhaq

Photo :

  • VIVA.co.id/Erfan Septiawan

“Kita terus memperjuangkan bagaimana caranya Cak Imin jadi capres. Tapi kalau positioning-nya ternyata hanya cawapres misalnya, kita mengacu dengan Prabowo karena partainya lebih banyak. Kedua dia tentu senior, penghormatan kita kepada beliau itu tentu enggak apa-apa cawapres asal Pak Muhaimin,” kata Maman di Gedung DPR pada Kamis, 17 November 2022.

Anggota Komisi VIII DPR RI ini mengatakan, ada keputusan perubahan itu lewat mekanisme rapat kerja nasional (rakernas) atau muktamar sampai melahirkan kesepakatan dengan Partai Gerindra. Artinya, PKB masih menunggu koalisi.

“Masih tidak menutup kemungkinan misalnya, kalau partai Islam bersatu. Di partai Islam itu kan PKB paling besar, capresnya bisa Pak Muhaimin. Atau Gerindra, PKB ditambah PDIP dan lain-lain. Nah, itu akan terus dinamis,” ujarnya.

Sumber: www.viva.co.id

Exit mobile version