Jumat, 6 Januari 2023 – 19:00 WIB
VIVA Politik – Akademisi sekaligus dosen Departemen Politik dan Pemerintahan (DPP) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada (UGM), Mada Sukmajati menilai pasangan calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Erick Thohir mendapatkan coattail effect dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bursa pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang.
Hal ini diungkapkan setelah menganalisis hasil temuan nasional terbaru Indikator Politik Indonesia yang menyatakan tingginya tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Jokowi berdampak terhadap elektabilitas dari pasangan Ganjar – Erick dalam simulasi kontestasi demokrasi.
Ia menjelaskan masyarakat masih menginginkan pemimpin negara memiliki gaya kepemimpinan yang merakyat, sederhana, ramah dan bekerja nyata seperti halnya Presiden Jokowi. Di mana duet Ganjar – Erick identik dengan kepemimpinan Jokowi di pemerintahan.
Mada menilai publik tidak suka dengan gaya kepemimpinan yang menawarkan kebijakan berbeda atau mendekonstruksi kebijakan Presiden Jokowi selama ini. Ganjar sebagai kepala daerah Provinsi Jawa Tengah bahkan memiliki ciri khas kepemimpinan tidak jauh berbeda dengan Jokowi yang kerap turun ke bawah menyapa masyarakat atau blusukan.
Sedangkan Erick merupakan menteri terbaik dan andalan Jokowi di pemerintahan. Berbagai penugasan strategis dari Jokowi berhasil diselesaikan oleh Erick seperti halnya penanggulangan pandemi Covid-19, pemulihan ekonomi nasional, menyelamatkan dunia sepak bola Indonesia bahkan hingga menjadi panitia pernikahan Kaesang Pangarep di Kota Solo.
“Saat ini publik menginginkan sosok pemimpin nasional yang menawarkan meneruskan program presiden sebelumnya,” terang Mada yang merupakan lulusan National Graduate Institute for Policy Studies Tokyo, Jepang.
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya, Indikator mengungkapkan tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi berkorelasi terhadap elektabilitas bakal paslon, terutama bagi pasangan Ganjar – Erick yang unggul dalam 4 model simulasi Pilpres 2024. Elektabilitas keduanya berhasil mengungguli berbagai skema pasangan, mulai dari Anies Baswedan – Agus Harimurti Yudhoyono, Prabowo Subianto – Puan Maharani, Anies Baswedan – Khofifah Indar Parawansa dan Prabowo Subianto – Bahlil Lahadalia.
Sumber: www.viva.co.id