BKPM Genjot Investasi UMKM Hingga Rp318,6T, Anggota DPR: Artinya Tak Ada Resesi

by -316 Views
Ilustrasi UMKM.

Kamis, 26 Januari 2023 – 16:18 WIB

VIVA Politik – Anggota Komisi VI DPR RI Rudi Hartono Bangun mengapresiasi capaian Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia yang berhasil menggenjot nilai investasi dari sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebesar Rp318,6 triliun sepanjang tahun 2022.

“Kalau satu sisi dari kami melihat kalau lah benar angka itu Rp 318 triliun prestasinya tercapai, kita apresiasikan itu hal yang baik dan luar biasa,” kata Rudi Bangun kepada wartawan, Kamis 26 Januari 2023.

Ilustrasi investasi.

Dikatakan politisi Partai Nasdem itu, dengan angka ratusan triliun itu membuktikan bahwa ekonomi tumbuh di tingkat sektor kecil dan menengah. “Artinya ekonomi tumbuh di tingkat kecil menengah, berarti tidak terjadi yang selama ini digaungkan resesi, masa suram katanya kan begitu,” ujarnya.

Menurut Rudi Bangun, ekonomi Indonesia saat ini sangat berbeda dengan ekonomi negara-negara barat seperti yang dialami oleh beberapa negara di Eropa dan Amerika yang terus mengalami inflasi massal. Indonesia masih terselamatkan dengan aktivitas UMKM yang terus tumbuh disaat ancaman terjadi resesi di tahun 2023, dan UMKM inilah penyelemat ekonomi Indonesia.

“Artinya ekonomi kita berbeda dengan gambaran yang dipaparkan oleh ahli-ahli beberapa pejabat, karena ekonomi kita ini kan berbeda dengan di Eropa yang lagi inflasi, lagi embargo gasnya oleh Rusia, mereka tidak punya gas dan kenaikan harga gas akhirnya inflasi harga barang kan begitu kondisi di Eropa, Amerika. Itu yang membuat suram,” ucapnya.

Lanjut Rudi Bangun, dengan kekayaan yang melimpah ini Indonesia sangat mampu melewati ancaman resesi ekonomi di tahun 2023, yang juga didukung dengan sumber daya alam yang melimpah, dari batubara, nikel hingga pada geliatnya ekonomi kecil menengah saat ini yang mampu membuat masyarakat Indonesia tetap survive dengan saat ketidakjelasan ekonomi global.

Halaman Selanjutnya

“Jadi Indonesia itu kan tidak ada embargo, kita punya sumber daya alam yang mulai dari tambang-tambang batubara yang melimpah, padahal di ekspor dan kenaikan ini meningkat tinggi sehingga daerah penghasil tambang itu dan pengusahanya makmur dan kaya raya dan sejahtera,” ujarnya.

img_title

Sumber: www.viva.co.id

No More Posts Available.

No more pages to load.